MINANGKABAUNEWS.COM,MEDAN- Pemerintah Kota (Pemko) Medan menyambut baik adanya dukungan semua pihak yang ingin berinvestasi guna mendukung perkembangan transportasi di Ibukota Provinsi Sumatera Utara, termasuk dari Blue Bird Group Holding. Kolaborasi dan keikutsertaan stakeholder turut meningkatkan kualitas transportasi umum di Kota Medan demi terciptanya ketenangan dan kenyamanan bagi masyarakat.
“Tentu kami sangat senang kalau banyak yang ingin berinvestasi di Kota Medan. Ya , kita berharap sejalan dengan upaya kita yang saat ini sedang berbenah. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya pengerjaan infrastruktur yang tengah dilakukan,” kata Wali Kota Medan Bobby Nasution saat menerima Chairman Blue Bird Group Holding Bayu Priawan Djokosoetono di Balai Kota Medan, Selasa (20/6).
Di hadapan rombongan terdiri dari para pengusaha yang bergerak di berbagai bidang, termasuk pangan, didampingi Kepala Bappeda Kota Medan Benny Iskandar dan Asisten Ekonomi dan Pembangunan Agus Suriyono, Bobby Nasution juga meminta dukungan untuk bersama-sama menekan inflasi di Kota Medan. Sebab, bilangnya, sebagai kawasan perkotaan, Kota Medan dihadapkan dengan persoalan pemenuhan komoditas pangan.
Sementara itu Chairman Blue Bird Group Holding Bayu Priawan Djokosoetono mengatakan pihaknya siap mendukung program-program Pemko Medan di bawah kepemimpinan Bobby Nasution. Sebab melihat perkembangan, kemajuan dan populasi Kota Medan sebagai salah satu kota besar di Indonesia cukup bagus. Dan kami siap untuk berinvestasi di Kota Medan dalam bidang transportasi.
“Kami ingin bersinergi dengan Pemerintah Daerah dan kami siap mendukung program-program Pak Wali Kota Medan. Terlebih, soal transportasi umum mungkin dapat kita kembangkan bersama. Untuk itu, kami siap investiasi untuk pengembangan transportasi umum di sini, kami bermohon arahan dari bapak Wali Kota. Semoga kerjasama ini bisa terjalin,” tutup Bayu Priawan kepada menantu Presiden RI Joko Widodo ini.
Dalam pertemuan tersebut, juga dibahas hal-hal berkembang lainnya seperti dukungan untuk Pemko Medan dalam ketahanan pangan. Kemudian, pengembangan sektor kesehatan.(mus/kominfo)






