MINANGKABAUNEWS.com, PADANG – Wali Kota Padang, Fadly Amran, menghadiri kegiatan Halalbihalal yang diselenggarakan oleh Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang pada Rabu, 23 April 2025. Acara tersebut digelar di Aula Fakultas Sains dan Teknologi, Kampus III UIN Sungai Bangek, Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah.
Dalam sambutannya, Wali Kota Fadly Amran memberikan apresiasi terhadap kegiatan “Manamaik Kaji” yang menjadi bagian dari rangkaian Halalbihalal. Ia menilai kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi nyata antara institusi pendidikan dan pemerintah dalam mendorong budaya literasi serta penguatan keilmuan di tengah masyarakat.
“Program Manamaik Kaji mencerminkan sinergi yang kuat antara dunia akademik dan pemerintah dalam membangun tradisi keilmuan. Saya berharap kerja sama ini terus diperkuat, terutama dalam menggali dan mengembangkan potensi generasi muda agar mampu menjadi penggerak pembangunan daerah,” ujar Fadly.
Ia juga menekankan pentingnya pembentukan karakter, peningkatan kreativitas, dan dorongan inovasi di kalangan pemuda sebagai kunci dalam menghadapi tantangan zaman. “Dengan karakter dan kreativitas yang kuat, para pemuda akan mampu memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa, negara, dan agama,” imbuhnya.
Sementara itu, Dekan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Imam Bonjol Padang, Prof. Nurus Shalihin, M.Si., Ph.D., menyampaikan bahwa kegiatan Halalbihalal ini tidak hanya sebagai ajang silaturahmi, tetapi juga menjadi sarana memperkuat hubungan antara civitas akademika dan pemerintah daerah.
“Kegiatan ini menjadi momentum strategis untuk mempererat sinergi akademik dan pemerintahan serta memotivasi generasi muda agar siap menghadapi tantangan masa depan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Prof. Nurus juga menyampaikan dukungan terhadap salah satu program unggulan Pemko Padang, yakni Smart Surau. Ia menyebutkan bahwa Fakultas Sains dan Teknologi UIN Imam Bonjol telah menerapkan budaya belajar dan mengaji di surau sebagai bagian dari penguatan karakter mahasiswa.
“Surau adalah tempat awal kita menimba ilmu, membentuk jati diri, dan memperkuat nilai-nilai kebudayaan. Kami sangat mendukung inisiatif Smart Surau yang dicanangkan Bapak Wali Kota, sebagai bagian dari upaya melestarikan dan mengembangkan budaya lokal berbasis keagamaan,” pungkasnya.






