Wali Kota Padang Fadly Amran Blak-blakan dengan Kemenlu, Hubungan dengan Jerman Jangan Cuma di Kertas

  • Whatsapp

MINANGKABAUNEWS.com, JAKARTA – Langkah Fadly Amran mendatangi kantor Kementerian Luar Negeri bukan sekadar kunjungan rutin. Wali Kota Padang ini punya agenda besar: menggenjot kerja sama internasional yang selama ini terkesan jalan di tempat.

Dalam pertemuan dengan Sekretaris Jenderal Kemenlu Denny Abdi pada Senin pekan lalu, Fadly membawa daftar panjang kebutuhan kotanya. Mulai dari solusi tumpukan sampah, angkutan umum yang masih jauh dari ideal, hingga akses pendidikan berkualitas untuk warganya.

“Kami butuh teknologi untuk mengatasi masalah mendasar di kota kami,” kata Fadly usai pertemuan di gedung Kemenlu, Jakarta Pusat.

Yang menarik, Padang sebenarnya sudah memiliki kota kembar—Hildesheim di Jerman. Namun hubungan itu, menurut Fadly, baru sebatas status formal. Belum ada program nyata yang berdampak langsung bagi masyarakat.

Ia menginginkan kolaborasi yang terukur. Entah beasiswa untuk pelajar Padang ke Jerman, transfer teknologi pengelolaan limbah, atau bahkan promosi wisata Sumatera Barat ke pasar Eropa.

Merespons usulan itu, Denny Abdi memberi lampu hijau. Pejabat Kemenlu itu bahkan menyarankan Padang untuk mendalami kerja sama dengan Hildesheim terlebih dahulu sebelum melirik negara lain.

“Fokus dulu ke yang sudah ada. Baru kemudian ekspansi,” ujar Denny.

Kini bola ada di tangan Fadly. Apakah hubungan Padang-Hildesheim akan tetap sekadar plakat di dinding kantor, atau berubah menjadi program konkret yang mengubah wajah kota?

Related posts