MINANGKABAUNEWS, AGAM — Warga Kampung Parit, Jorong III, Nagari Garagahan, Kecamatan Lubuk Basung, minta pembangunan jembatan representatif penghubung daerah itu dengan Nagari Persiapan Sangkir.
Tokoh masyarakat setempat, Johan Utoyo mengatakan, jembatan penghubung antar Kampung Parit dengan Nagari Persiapan sangkir saat ini bisa diakatakan kondisinya sangat mengkhawatirkan.
“Jembatan dikampung kami ini berlantai papan, bisa dikatakan sudah rusak,” ujarnya saat kunjungan Tim II Safari Ramadan ke Masjid Tanjung Bahagia, Kampung Parit, Nagari Garagahan, Senin (27/3/2023).
Dikatakannya, jembatan itu hanya bisa dilewati kendaraan roda dua. Selain itu, jika hujan turun kondisi lantai jembatan menjadi licin dan sangat berbahaya dilewati.
“Kami sangat berharap adanya jembatan baru. Jika jembatan ini bisa dilalui kendaraan roda empat, kampung kami bisa maju,” ucapnya.
Sementara itu, Wabub Agam, Irwan Fikri mengatakan, jembatan itu saat ini sudah masuk dalam prioritas pembangunan kecamatan.
“Tugas masyarakat saat ini harus rajin mengingatkan kecamatan agar pembangunan menjadi prioritas, sehingga bisa dilakukan dalam waktu dekat,” ucapnya.