Padang Pariaman, Minangkabaunews.com–Jumat, 26 April 2024, jemaah Al-Wasilah Sumbar di Padang Pariaman kembali umrah ke tanah suci.
Di atas langit yang cerah se cerah hati jemaah yang hendak melakukan “haji kecil” itu, satu persatu mereka yang tergabung dalam manasik di Surau Kampung Tangah, Balah Aie Utara ini, Jumat pagi tiba di BIM.
Dibawah pembimbing Bustanul Arifin Khatib Bandaro, Perwakilan Al-Wasilah Padang Pariaman, rombongan sebanyak 21 jemaah ini memakai batik hijau.
Di samping pintu masuk keberangkatan, para jemaah dan pengantar sudah memenuhi ruangan itu. Nurdin Tuanku Sutan yang mewakili PT Malika Cabang Sumbar, travel yang memberangkatkan jemaah Al-Wasilah ini memberikan apresiasi kepada jemaah.
Kalimat talbiyah didengungkan bersama, lewat komando suara keras Nurdin Tuanku Sutan.
Di tengah sambutan Nurdin Tuanku Sutan, Mesra Labai Marajo, perwakilan Malika datang membawa kelengkapan jemaah.
Dia terlambat, tapi belum terlambat benar. Main gerak cepat. Sal bermerek Al-Wasilah dibagikan, untuk selanjutnya dipakai oleh seluruh jemaah plus seorang pembimbing.
Begitu juga ID Card dikalungkan ke leher jemaah, dan selanjutnya Nurdin Tuanku Sutan terus menyampaikan sejumlah pesan, dan niat ibadah serta doa menjelang berangkat.
Dengungan kalimat talbiyah terus menggema, mengantar jemaah ke pintu masuk bandara.
Satu persatu para pengantar yang terdiri dari keluarga masing-masing jemaah menyalami jemaah, mendoakan diiringi deraian air mata haru.
Jemaah ini terbang langsung ke Jeddah, setelah transit di Kuala Lumpur, Malaysia. Tentu setibanya di Mekkah, jemaah langsung melakukan kewajibannya, umrah.
Doa dari keluarga besar Al-Wasilah yang tidak atau belum berangkat umrah, semoga selamat sampai tujuan serta selamat balik pulang kembali, dan membawa umrah yang mabrur dan mabrurah.
Dijadwalkan, jemaah pimpinan Bustanul Arifin Khatib Bandaro ini pulang dari umrah tanggal 06 Mei 2024 nanti.
Sementara, dua rombongan Al-Wasilah lainnya sudah duluan ke Mekkah. Masih di Syawal ini. Mereka dibawah pimpinan Buya Mashendri Malin Sulaiman dan Ahmad Nazif Tuanku Sidi.
Insya Allah, ketiga rombongan tentunya bisa bersua dan bertemu di Mekkah nantinya. Mereka semua sudah disatukan dalam Majlis Al-Wasilah Sumbar. (ad/red)
