MINANGKABAUNEWS.COM, SOLOK SELATAN – Visi : Mewujudkan Masyarakat Solok Selatan Maju dan Sejahtera.
Misi : Pertama Peningkatan kualitas sumber daya manusia yang berkarakter, produktif dan kompetitif.
Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) bidang pendidikan telah menjadi fokus utama dalam misi pertama Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Solok Selatan. Berikut rangkuman capaian dan upaya peningkatan kualitas SDM Solok Selatan :
Program beasiswa kepada mahasiswa Solok Selatan yang belajar di Universitas Andalas sebesar Rp.517.000.000 yang tersebar di beberapa jurusan, bantuan dana pengembangan institusi ke Politeknik Negeri Padang Kampus Solok Selatan berupa bantuan operasional kampus sebesar Rp. 500.000.000,-.
Pembagian Seragam Gratis bagi Siswa Baru di Tingkat SD-SMP se-Solok Selatan. Terdapat sebanyak 9.200 stel pakaian sekolah yang telah dibagikan kepada 4.600 siswa selama tahun 2021. Untuk tahun 2022, program Pembagian Seragam Gratis bagi Siswa Baru ini akan ditingkatkan dengan menambah jumlah penerima tidak hanya bagi siswa baru pada tingkat SD dan SMP saja, tapi juga pada tingkat Mi, Tsanwiyah, SMA/SMK, serta Madrsah Aliyah negeri dan swasta se-Kabupaten Solok Selatan dengan total lebih kurang 16.000 stel seragam sekolah.
Program Pendidikan keagamaan juga menjadi program unggulan Pemkab Solok Selatan. Melalui program Satu Jorong Satu Rumah Tahfidz, dimana rumah tahfidz berperan dalam mengembangkan SDM yang berkarakter di Solok Selatan. Tidak hanya hafal al qu’ran, pendidikan keagamaan lainnya seperti penyelenggaraan jenazah, mampu menjadi imam, menjadi penceramah, digalakkan dan ditingkatkan.
Peningkatan kompetensi dan kualitas tenaga pendidik dan kependidikan, Pemerintah Kabupaten Solok Selatan melakukan kerja sama dengan Kementerian Pendidikan menyelenggarakan program Sekolah Penggerak. Total terdapat 13 Sekolah di Solok Selatan yang telah ikut serta ke dalam program ini.
Upaya peningkatan SDM Pegawai Negeri Sipil Pemkab Solok Selatan, Klinik kompetensi dibuka untuk menjawab persolaan ASN yang kesulitan dan gagap teknologi informasi. Selain pengembangan kompetensi ASN, pengawasan dan evaluasi kinerja pegawai dilakukan dalam rangka peningkatan kedisiplinan dan produktifitas melalui Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (Simpeg) dan Sistem Informasi Manajemen Kinerja (Simanja) dengan sistem terintegrasi.
Semoga segala capaian dan perencanaan dimasa kepemimpinan Bupati H Kahirunas dan Wakil Bupati H Yulian Efi dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Solok Selatan. (rls)





