Abrasi Mengancam, Masyarakat Jorong Masang Tiku Harapkan Batu Pemecah Ombak

  • Whatsapp
Masyarakat Tiku V jorong sampaikan keluhan saat dikunjungi Tim Safari Ramadhan. (Foto/dok istimewa)

MINANGKABAUNEWS, AGAM – Masyarakat Jorong Masang, Nagari Tiku V Jorong, Kecamatan Tanjung Mutiara harapkan batu pemecah ombak dipasangkan di kawasan pantai daerah itu.

“Di kawasan pantai barat selau abrasi dari tahun ke tahun, Masang yang terparah,” ujar Antoni salah seorang tokoh masyarakat saat di kunjungan Tim Safari Ramadhan (TSR) Kabupaten Agam ke Mesjid Al-Hidayah, Senin, (3/4/2023), malam.

Jika tidak ada batu pemecah ombak, menurutnya, daerah itu lambat laun akan tergerus gelombang pantai.

“kami berharap adanya batu pemecah ombak, sebab abrasi ancaman tertinggi terhadap permukiman kami,” harapnya.

Sementra itu, Walinagari Tiku V Jorong, Mardius mengamini kondisi abrasi yang terus terjadi di Jorong Masang. Kondisi ini katanya sudah terjadi sejak dulu hingga sekarang.

“Karena abrasi, secara historis batas jorong masang ini sudah tiga kali dipindahkan karena terjadinya abrasi,” ucapnya.

Ditambahkan, Pemerintah Nagari Tiku V Jorong telah menyampaikan kondisi abrasi ke pihak-pihak terkait. Bahkan, telah menjadi perbincangan di Musrenbang Nagari.

“Kami dari Pemnag sudah menyampaikan ke pihak terkait dan selalu dimasukkan ke Musrenbang nagari,” tutupnya.

Related posts