AGAM, MINANGKABAUNEWS.COM — Sigap Tanggap Grib Jaya (Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu) Sumatera Barat yang dikomandoi langsung oleh DPC (Dewan Perwakilan Cabang) Kota Padang, dibawah kepimimpinan Joni Iskandar membantu masyarakat terdampak banjir bandang di Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Senin (01/12).
Grib Jaya yang juga didampingi oleh Dewan Pengawas Grib Jaya Sumatera Barat, Syafrudin, serta Kabid OKK Rudi menyalurkan bantuan bahan kebutuhan pokok untuk 700 korban banjir bandang di Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, untuk memenuhi kebutuhan selama di pengungsian.
Syafrudin mengatakan, bantuan bahan kebutuhan pokok yang diserahkan itu berupa air mineral, mie instan, telur, beras dan minyak goreng.
“Bantuan diserahkan ke posko, dapur darurat Nagari Salareh Aia Utara dan posko Koto Alam Kecamatan Palembayan,” katanya.
Dengan bantuan itu, kebutuhan dasar korban terdampak banjir bandang terpenuhi untuk sementara.
“Mudah-mudahan bantuan ini bisa mengurangi beban dari korban yang berada di lokasi pengungsian,” katanya.
Ia menambahkan, banjir bandang melanda Jorong Tompek, Nagari Salareh Aia Utara, Jorong Ngungun dan Jorong Kayu Pasak, Nagari Salareh Aia, Jorong Kampung Tangah, Jorong Subarang Aia, Nagari Salareh Aia Timur, Kecamatan Palembayan. Akibatnya ada 185 korban meninggal dunia dan hilang sekitar 150 orang dan mengungsi 700 orang di mesjid, surau dan rumah kerabat.
Selain menyalurkan bantuan kebutuhan pokok, Grib Jaya Agam juga akan menurunkan Satgas Grib Jaya Agam untuk membersihkan jalan tertimbun tanah longsor dan evakuasi korban yang masih hilang.
“Demi percepatan penanggulangan bencana Kita juga akan menurunkan satgas Grib Jaya untuk membantu dalam evakuasi korban yang mungkin belum ditemukan serta agar dapat membuka akses jalan,” tutup Syafrudin.
Ini merupakan bentuk kepedulian Ormas Grib Jaya yang memang dilahirkan untuk membantu masyarakat.
“Dalam penyaluran bantuan dan menurunkan satgas kita akan berkordinasi dengan steckholder dan pemerintah nagari atau desa, pemerintah kecamatan, Tokoh Masyarakat,” tegas Joni Iskandar.
Ketua DPC Grib Jaya beserta rombongan tertegun seketika setelah melihat lokasi pasca bencana alam di Salareh Aia.
“Saya tertegun seketika sampai dilokasi pasca bencana alam Salareh Aia, sangat dasyat sekali bencana alam ini, dan saya hanya bisa berharap dan berdoa semoga kondisi ini cepat membaik dan saya juga mengucapakan terimakasih kepada semua masyarakat, TNI Dan Polri serta Pemerintah turut serta relawan yang telah berjibaku membantu saudara kita yang ditimpa musibah,” ucap Joni Iskandar.






