Hari Kedua Lebaran Idulfitri 1444 H di Lapas Suliki, Jam Kunjungan Dibagi 2 Sesi

  • Whatsapp

MINANGKABAUNEWS.COM, LIMA PULUH KOTA – Hari kedua kunjungan lebaran di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Suliki, terlihat para petugas yang tergabung dalam satgas (satuan tugas) lebaran Lapas Suliki melayani dengan ramah para pengunjung yang datang untuk membesuk keluarganya di Lapas Suliki, Minggu (23/4/2023).

Suasana hari kedua lebaran di Lapas Suliki.

Kunjungan tatap muka keluarga kepada warga binaan yang ingin membesuk di Lapas Suliki, jam kunjungan dibagi dua sesi yaitu pertama pukul 09.00 WIB sampai dengan 12.00 WIB dan sesi ke dua pukul 13.00 WIB hingga pukul 14.30 WIB.

Read More

Alur kunjungan di Lapas Suliki meliputi dengan pengambilan nomor urut antrean bagi keluarga warga binaan yang ingin berkunjung. Selanjutnya pada saat pengambilan nomor urut langsung dilakukan penggeledahan barang titipan bagi warga binaan.

Kemudian dilanjutkan dengan pemanggilan nomor urut antrean dan pengunjung mengarah ke ruang Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Lapas Suliki untuk didata ke dalam aplikasi SDP.

Setelah terinput pengunjung diarahkan ke ruang penggeledahan badan, dan petugas langsung memeriksa dan menggeledahan badan pengunjung tersebut.

Selanjutnya pengunjung diarahkan ke ruang kunjungan yaitu halaman depan Mushalla Al-Inabah Lapas Suliki, waktu kunjungan berlangsung selama 15 hingga 30 menit untuk setiap WBP yang dikunjungi.

Selesai kunjungan keluarga WBP dan WBP yang dikunjungi dilakukan penggeledahan lagi, setelah dinyatakan aman keluarga WBP diperbolehkan meninggalkan Lapas.

Kepala Lapas Kelas III Suliki Kamesworo, mengatakan kegiatan kunjungan di moment Hari Raya Idulfitri ini kita terapkan sesuai dengan SOP yang berlaku, memeriksa barang bawaan seperti makanan atau minuman yang dibawa dan pemeriksaan badan untuk para pengunjung oleh petugas Lapas Suliki. Pemeriksaan pengunjung perempuan diperiksa oleh pegawai perempuan begitu pula sebaliknya.

“Di hari kedua moment libur Hari Raya Idulfitri 1444 hijriah ini, para satgas lebaran pegawai Lapas Suliki mengutamakan pelayanan ramah tetapi tetap waspada dan teliti untuk memeriksa barang bawaan ataupun pengunjung yang membesuk,” kata Kames.

Sementara itu, Sugiarti, Keluarga Warga Binaan yang membesuk mengaku puas dengan pelayanan yang ada di Lapas Suliki, petugas ramah dan cekatan, dirinya berkunjung untuk membesuk suaminya bertemu dan mengobrol utuk mengobati rasa rindunya.

“Saya bersama anak membesuk suami, sangat senang bertemu dan mengobrol serta membawa makanan, suami juga memberikan piagam penghargaan karena beliau telah khatam qur’an selama bulan puasa,” tutur Sugiarti bangga dan haru suaminya banyak berubah serta mendapatkan remisi lebaran dan berharap suaminya cepat pulang untuk berkumpul bersama keluarga lagi. (*)


Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Minangkabaunews.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Related posts