MINANGKABAUNEWS, SOLOK – Wakil Walikota Solok Ramadhani Kirana Putra meminta OPD untuk menggunakan IEPK (Indeks Efektivitas Pengendalian Korupsi) dalam mengontrol operasional aktivitasnya.
IEPK memudahkan OPD dalam memantau dan mengawasi setiap kegiatan dan program yang dijalankan oleh OPD bersangkutan, termasuk dalam penggunaan anggaran.
IEPK juga mampu mencegah kemungkinan terjadinya korupsi dan penyimpangan sehingga bisa diminimalisir sedini mungkin jika ada tanda-tanda bakal terjadi korupsi di OPD tertentu
“Pemerintah Kota Solok hingga hari terus berupaya keras dalam meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bebas dari korupsi. Untuk itu, penerapan IEPK dijadikan basis data dan perbaikan tata kelola pemerintahan yang baik dan bebas dari korupsi” Kata Wawako saat Bimtek Asistensi Peningkatan Nilai IEPK di Bappeda Kota Solok dengan BPK RI Perwakilan Sumbar, Selasa (30/1/2024)
Kami kembali mengingatkan OPD untuk hati-hati dan berpedoman pada aturan yang berlaku dalam pengelolaan anggaran, agar kedepannya tidak tersandung dengan tindak pidana korupsi.
“Kami percaya, dilandasi dengan kepercayaan dan disiplin, ASN mampu bekerja dengan baik dan melaksanakan tugas , pokok, dan fungsinya sesuai aturan dan Perundang-Undangan” Ujarnya.***
