MINANGKABAUNEWS, AGAM — Bupati Agam, Andri Warman ajak para perantau membeli produk UMKM di daerah itu sebagai oleh-oleh untuk dibawa kembali rantau.
“Bawa produk UMKM kita sebagai oleh-oleh. Nanti bantu promosikan ke tetangga dan kerabat disana,” ujar bupati saat bersilaturahmi dengan perantau, di UIN Sjech M Djamil Djambek Bukittinggi, Selasa (25/4/2023).
Menurutnya, menjadikan UMKM sebagai oleh-oleh merupakan salah satu cara untuk mempromosikan produk ke luar daerah.
“Plaku UMKM harus dibantu dalam segi marketing, supaya produknya menjadi sumber penghasilan sehingga bisa meningkatkan ekonomi,” katanya.
Menurutnya, pelaku UMKM itu ahli dalam membuat produk namun terkendala dalam pemasaran.
“Selama ini terkendala dengan pemasaran. Untuk itu mari bersama-sama membantu mereka agar usahanya berkembang,” ajaknya.
Untuk membantu pemasaran, dikatakannya, salah satunya dengan menjadikan produk UMKM sebagai oleh-oleh bagi perantau.
Lebaran tahun ini, ditambahkannya, sekitar ribuan perantau yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia melakukan mudik ke kampung halaman.
Pemkab Agam menyambut kedatangan perantau di dua lokasi berbeda dengan kesenian Minangkabau dan pelaku UMKM ikut dalam meramaikan shikaturahmi tersebut.






