MINANGKABAUNEWS.com, TEKNOLOGI — Kehadiran SSH sangatlah penting, utamanya jika menggunakan hosting server dari luar negeri. SSH memungkinkan kamu mengakses server secara remote, cepat, dan praktis.
Bayangkan saja, semisal cloud server kamu berada di luar negeri. Tidak mungkin kamu ke sana hanya demi restart server, bukan? Maka dari itu, hadirlah teknologi SSH ini yang kini memungkinkan kamu mengakses server dan login ke cPanel Hosting, tanpa perlu berinteraksi secara fisik namun seperti berada di depan komputer server sungguhan.
Masih banyak lagi kegunaan yang bisa didapatkan dengan menggunakan SSH. Apa fungsi dari SSH? Kamu bisa simak selengkapnya dalam ulasan di bawah ini.
Apa Fungsi dari SSH?
Secure Shell, yang juga dikenal SSH merupakan sejenis protokol administrasi jarak jauh yang aman dan memungkinkan pengguna mengakses serta memodifikasi berbagai file konfigurasi server melalui internet.
Adapun fungsi SSH cukup banyak, serta menguntungkan. Selengkapnya akan dibahas satu per satu dalam poin-poin berikut.
1. Meminimalisir Pencurian Data oleh Hacker
Seperti yang sudah dikatakan sejak awal, SSH merupakan pelindung server.
Tapi, sebelum membahas lebih jauh tentang hal itu, jawab dulu pertanyaan berikut terkait fungsi dari SSH. Apakah kamu merasa, kegiatan transfer data melalui jaringan kini semakin mudah dan praktis? Di balik kemudahan tersebut, ternyata ada kemungkinan transparansi data yang tidak diinginkan. Salah satu penyebabnya yaitu karena tidak cukup terlindungi SSH.
Dengan SSH, pencarian data oleh hacker dapat dicegah dengan cara enkripsi dan sistem autentifikasi ketat.
Adapun otentifikasi yang dilakukan yaitu dengan cara menginput username dan password. Jika proses otentikasi berhasil, secara otomatis koneksi ke SSH server terbentuk dengan aman. Setelah itu, barulah diperbolehkan menggunakan SSH untuk melakukan koneksi jarak jauh ke server kamu.
2. Menghindari Sejumlah Cyber Crime
Tidak hanya masalah pencurian data, kamu juga perlu hati-hati dengan kemungkinan tindak kejahatan lain yang dilakukan di internet melalui komputer dan jaringan, yakni cyber crime. Jika sudah menggunakan SSH, kamu tidak perlu khawatir dengan masalah tersebut karena fungsi SSH sebagai pelindung dari kemungkinan munculnya cyber crime.
Adapun jenis-jenis ancaman cyber crime yang dapat dihindari dengan menggunakan SSH, yakni malware, pelacakan illegal, hacking, manipulasi data, spoofing IP dan DNS.
Jika nanti terdeteksi aktivitas yang mencurigakan saat proses transfer, SSH akan memutus koneksi secara otomatis dengan tiga jenis kriptografi. SSH juga sudah dilengkapi dengan DNS dan IP Spoofing sebagai perlindungan ekstra saat proses transfer sedang dilakukan.
3. Mengontrol Server Tanpa Mendatangi Lokasinya
Fungsi yang ketiga adalah favorit banyak pengguna yakni dapat melakukan kontrol server tanpa mengharuskan kamu datang langsung ke lokasi di mana server fisik berada.
Kegiatan kontrol meliputi pemantauan log server, transfer data, instalasi atau penghapusan aplikasi, dan aktivitas server control lainnya.
4. Melakukan Segala Aktivitas di Server
Melalui SSH, kamu juga dapat melakukan segala aktivitas di server. Dengan catatan, server kamu terus terhubung ke jaringan internet.
Beberapa contoh aktivitas sudah disebutkan pada poin sebelumnya. Selengkapnya mengenai aktivitas server yang dimaksud yakni meliputi monitor server, restart server, instalasi software pada server, lihat direktori server dan job server.
Cara Kerja SSH
Kini kamu sudah mengetahui apa saja fungsi dari SSH. Lalu, bagaimana cara kerjanya untuk mewujudkan fungsi-fungsi tersebut?
Perlu kamu ketahui, cara kerja SSH tergantung dari sistem operasi yang digunakan. Apabila berbasis unix yang telah dilengkapi dengan daemon dan client yang sudah default diinstal sebelumnya, maka kamu hanya perlu menghubungkan koneksi dengan server, lalu menjalankan perintah $ ssh username@alamat_host
Sementara pada sistem windows, kamu perlu menggunakan aplikasi serta layanan third-party seperti PuTTy. Sebelum itu, hubungkan dulu koneksi dengan server menggunakan SSH client sampai menemui tahap otentikasi diri dengan menginput username dan password.
Tidak perlu khawatir melakukan tahapan tersebut karena baru pertama kali. Tim Support hosting akan membantu kamu melewati tahap tersebut dengan instruksi yang mudah dipahami sampai kamu berhasil.
Tapi bagaimana cara akses SSH? Temukan jawabannya di bawah ini.
Cara Akses SSH di Hosting DomaiNesia Mudah dan Praktis
Mengakses SSH, kini bisa dilakukan dengan sangat mudah dan praktis di hosting DomaiNesia. DomaiNesia adalah penyedia layanan web hosting dengan akses SSH dan registrasi domain terjangkau dan berkualitas.
Cara agar bisa mengakses SSH di hosting DomaiNesia yakni cukup mempersiapkan akses internet untuk membuka akun cPanel Hosting murah dari DomaiNesia.
Jika sudah membeli hosting DomaiNesia Super, kamu hanya perlu memasukkan username dan password yang telah diberikan melalui email dari DomaiNesia.
Nah, nantinya di dalam email tersebut akan ada tutorial lengkap cara mengaktifkan dan menggunakan SSH dengan benar.
Panduan yang diberikan ini sangat mudah diikuti. Untuk selengkapnya, lihat panduan yang diberikan DomaiNesia.
Demikianlah tadi, semoga dapat menjawab dengan lengkap pertanyaan, mengenai apa fungsi dari SSH. Hubungi Tim Support DomaiNesia, kapan saja akan selalu siap mendampingi proses akses SSH kamu sampai berhasil.